Sabtu, 23 Mei 2015

cara Upload ISO ke proxmox

Kita membutuhkan dua bahan ini diunggah ke server Proxmox VE sebelum membuat virtual machine apapun, ISO dan template. Image ISO digunakan sebagai virtual CD-ROM untuk instalasi VPS berbasis KVM. Sedangkan template dibutuhkan untuk membuat VPS berbasis OpenVZ. Khusus untuk template OpenVZ, kita dapat mengunduhnya langsung dari web administrasi Proxmox. Namun jika kita mendapatkannya dari tempat lain, maka kita harus mengunggahnya menggunakan antarmuka yang disediakan.

Upload Image ISO


Semua upload ke server Proxmox VE 2.3 dilakukan melalui menu storage yang dapat kita akses dari menu tree di panel kanan, seperti tampak pada gambar berikut.
Menu storage Proxmox
Setelah mengklik menu dengan ikon hard disk pada gambar di atas, kita akan masuk ke menu storage. Terdapat tiga tab di bagian storage yaitu Summary, Content, dan Permission. Upload dilakukan di tab Content.
Upload ISO template Proxmox
Klik tombol Upload untuk membuka dialog pengunggahan.
Upload ISO image Proxmox
Untuk menggungah ISO, pilih ISO image di field Content. Kemudian tentukan berkas yang akan diunggah dengan mengklik tombol Select File lalu klik tombol Upload.

Upload OpenVZ Template

Langkah-langkah untuk menggunggah template sama seperti ISO image. Bedanya kita memilih template OpenVZ di field Content sebelum memilih berkas template yang akan diunggah. Pastikan juga template yang akan diunggah berekstensi tar.gz.
Upload OpenVZ template Proxmox
Untuk mengunduh template OpenVZ yang disediakan Proxmox, klik tombol Templates di tab Contents menu Storate. Ada banyak sekali pilihan template yang disediakan oleh Proxmox. Kita tinggal memilih salah satunya, lalu klik tombol Download.
Download OpenVZ template
Hasil upload ISO Image dan OpenVZ template ini dapat dilihat di menu Storage seperti tampak pada tangkapan layar di bawah ini.
Upload ISO Template Proxmox
Saat tidak dibutuhkan lagi, kita juga dapat menghapusnya lewat menu ini. Hal ini dapat juga dilakukan untuk menghemat ruang kosong di hard disk server. Namun jika kapasitas hard disk masih mencukupi, sebaiknya ISO dan template tidak dihapus karena akan lebih praktis dari pada harus mengunggah setiap kali hendak membuat virtual machine baru.

0 komentar:

Posting Komentar